Cara Mudah Mengelola Kemarahan
Ada banyak faktor yang bisa menyebabkan kemarahan. Kemacetan lalu lintas, hilangnya pendapatan, masalah kesehatan, dan ekonomi hanyalah beberapa penyebab emosi yang disebut kemarahan. Hal yang baik tentang kemarahan adalah bahwa ia dapat dikontrol dengan latihan.

Frustrasi bisa mendapatkan yang terbaik dari kita ketika kita mengharapkan hidup menjadi adil. Setiap orang menangani kemarahan dengan cara yang berbeda. Satu orang mungkin menyerang orang lain. Selanjutnya mungkin menyimpan perasaan emosi negatif di dalamnya. Dalam kedua kasus, hasil akhirnya tidak positif. Kemarahan dapat menyebabkan banyak masalah kesehatan, seperti serangan jantung, stroke, tekanan darah tinggi, serangan kecemasan, dan depresi.

Hal-hal yang salah sering dikatakan dan dilakukan karena marah. Setelah kata-kata diucapkan atau tindakan diambil, kita tidak dapat mengambilnya kembali setelah semuanya tenang. Karena kemarahan adalah emosi yang alami, itu akan terjadi kadang-kadang. Ketika itu mulai terjadi secara teratur, itu menjadi masalah.

Langkah pertama dalam mengelola kemarahan adalah memahami bahwa hidup tidak selalu adil. Perubahan sederhana dalam cara kita berpikir dapat melakukan keajaiban untuk mengelola kemarahan. Memahami bahwa hidup tidak selalu adil dapat menghasilkan ketenangan dalam kehidupan sehari-hari. Tidak ada yang bisa mengendalikan orang lain. Kita hanya bisa mengendalikan diri. Orang tua mungkin marah ketika anak remaja itu mengambil mobil tanpa izin. Apakah Anda marah pada anak atau apakah Anda marah tentang tindakan itu. Memukul anak itu atau menarik diri darinya hanya akan memperburuk keadaan. Pikirkan situasi secara logis bahkan jika Anda harus pergi selama beberapa menit.

Stimulan, seperti kafein dan nikotin, dapat memiliki efek pada tingkat stres yang dapat ditoleransi. Itu selalu merupakan ide bagus untuk merawat pikiran, tubuh dan jiwa Anda. Perhatikan stres, perhatikan apa yang Anda makan atau minum, dan banyak berolahraga. Kemarahan dapat ditunda dengan menghitung sampai sepuluh sangat lambat dan berjalan menjauh dari situasi sebelum hal-hal meningkat. Membicarakan perasaan Anda dengan teman atau kerabat juga bisa membantu. Jika kemarahan tampaknya mengambil kendali lebih sering daripada seharusnya secara teratur, mungkin yang terbaik adalah berbicara dengan profesional. Yang penting adalah tetap positif tentang hal-hal yang terjadi dalam hidup Anda. Tersenyumlah dan terus mengemudi saat Anda terputus di jalan bebas hambatan. Alih-alih marah, katakan saja, "Oh, dia pasti sedang terburu-buru." Cobalah untuk menjaga kedamaian.

Artikel oleh Celestine A. Gatley
Blog Transformasi Celestine Gatley dirancang


Petunjuk Video: Motivasi Hidup Sukses - CARA MEREDAM EMOSI YANG PALING MASUK AKAL! (April 2024).