Perencanaan dan ADD
Ketika Attention Deficit Disorder saya masuk ke hyper drive, keterampilan organisasi saya diluncurkan ke luar angkasa, kecuali saya mengambil langkah untuk memaksakan organisasi pada kekacauan. Ketika hari-hari malas, saya cenderung melayang. Saya selalu melakukan yang lebih baik, dan lebih produktif, jika saya dipaksa untuk merencanakan. Ini biasanya terjadi ketika saya sangat sibuk sehingga saya hampir tidak bisa berpikir. Dengan ADD saya, perencanaan intensif tidak datang secara alami untuk saya. Ini adalah latihan intelektual, bukan instingtual. Saya harus duduk dan merencanakan setiap detail.

Salah satu saat paling produktif dalam hidup saya adalah tahun terakhir kuliah saya. Sebagai orang yang terlambat resmi, saya berusia empat puluh satu tahun. Sudah waktunya untuk menyelesaikan gelar itu! Pada musim semi, saya menghabiskan delapan belas jam di sekolah dan berhasil dengan baik. Sekolah musim panas menemukan saya menghabiskan sebelas jam. Dengan keberanian, pada musim gugur, saya mendaftar selama dua puluh dua jam. Itu dibagi menjadi sembilan kelas. Perencanaan dan organisasi yang eksplisit menyelamatkan saya. Saya punya dua ransel. Salah satunya untuk kelas Senin-Rabu-Jumat. Materi lainnya diadakan untuk kelas Selasa-Kamis. Dengan ADD saya, kunci kesuksesan adalah perencanaan yang saya lakukan.

Hari-hariku dipetakan. Saya membuat perencana di mana saya bisa menggambar dalam kegiatan dari saat saya bangun sampai tidur. Waktu kelas dipetakan terlebih dahulu. Kemudian, aktivitas anak-anak kita masuk ke dalam campuran. Waktu belajar, berbelanja, mencuci pakaian, dan pekerjaan di rumah cocok dengan kesenjangan. Saya bahkan menjadwalkan waktu keluarga khusus kami. Pengalaman ini menunjukkan bahwa saya berkembang dari perencanaan yang dipaksakan oleh jadwal yang sibuk. Saya menemukan bahwa perencanaan paksa membuat saya tetap di jalur.

Baru-baru ini, saya menemukan badai keadaan yang sempurna untuk membuat hidup saya sibuk, dan saya hampir tidak bisa memaksa diri saya untuk melakukan perencanaan dan pekerjaan minimum. Tanpa ADD, saya mungkin bisa memecahkan kebuntuan lebih cepat. Dengan ADD saya yang bergerak maju, saya harus menganalisis apa yang sedang terjadi.

Semua pekerjaan yang saya coba hindari adalah pekerjaan komputer. Ini aneh, karena saya suka bekerja di komputer. Saya bisa berjam-jam, sampai saya mendapatkan leher komputer, dan harus berhenti menatap layar. Apa yang sedang terjadi di dunia? Mengapa saya tidak bisa memotivasi diri saya untuk melakukan apa yang perlu dilakukan? Analisis menunjukkan bahwa saya tidak suka sendirian di kantor dan bekerja. Isolasi bukan temanku!

Saya lebih suka berada di ruang tamu menonton kejenakaan burung beo. Sayap yang terbalik, kicau dan ciak yang kreatif, dan akrobat yang menggunakan mainan mereka, sangat merangsang! Ketika saya harus berada di kantor untuk periode perencanaan waktu yang panjang, menulis IEP, atau menulis artikel, ADD saya akan muncul dan motivasi saya akan habis. Apa yang dapat saya lakukan?

Rencana saya yang sederhana, namun efektif, melibatkan pemindahan komputer saya ke ruang tamu. Itu tidak terlihat bagus, tetapi ini bekerja untuk keluarga saya dan saya. Memindahkan komputer memberi saya energi. Saya sibuk dengan pekerjaan saya yang harus saya lakukan. Ada saat-saat saya berada di depan komputer berjam-jam. Apakah saya akan memaksakan diri untuk melakukannya jika komputer ada di kantor? Aku meragukan itu. Bekerja adalah kesenangan sekarang. Melakukan kegiatan yang saya temukan memuaskan, sementara di perusahaan keluarga saya sangat menyenangkan!

Ini pertanyaan saya untuk Anda. Apa yang memicu ADD Anda? Kapan Anda kesulitan memaksakan diri untuk melakukan suatu kegiatan? Luangkan waktu tenang dan renungkan apa yang menghentikan Anda. Bagaimana Anda bisa mengubahnya? Perencanaan membantu! Buat rencana Anda dan kerjakan rencana Anda.

Terkadang membuat satu perubahan kecil dalam hidup dapat membuat dunia berbeda dalam hidup Anda. Anda hanya perlu menemukan kunci, membuka kunci pintu, dan melangkah maju menuju produktivitas yang lebih besar.


Artikel pendek hanya bisa menggores permukaan subjek. Edward Hallowell, M.D. dan John J. Ratey, M.D. telah mempelajari Attention Deficit selama bertahun-tahun. Kedua dokter memiliki ADD, sehingga mereka dapat menulis dari sudut pandang pribadi dan profesional. Buku ini adalah sumber yang bagus.

Disampaikan dari Gangguan: Memaksimalkan Kehidupan dengan Gangguan Perhatian Perhatian

Terkadang kiat untuk hidup dengan ADD / ADHD dapat membantu. Buku ini sangat direkomendasikan sebagai buku yang sangat praktis untuk orang dewasa.

10 Solusi Sederhana untuk Dewasa ADD: Cara Mengatasi Gangguan Kronis & Mencapai Tujuan Anda



Petunjuk Video: Apa itu Goal Stack Planning? - Kelas Online Kecerdasan Buatan (Mungkin 2024).